Skip to main content

Kencreng Jedor, Kesenian Penyebar Ajaran Islam dari Timur Tengah

Pembacaan Maulid A-Barjanji
Mesti kita tidak asing lagi dengan namanya kesenian Jaran Kepang, Rebana atau Hadroh dan yang menjadi ikon Purworejo yaitu Tari Dolalak. Namun masih jarang yang mengenal kesenian Kencreng Jedor. Ini juga bagian kesenian yang patut di lestarikan di Purworejo. Walaupun masih agak asing di telinga masyarakat luar Purworejo, kencreng ini juga ikut andil dalam suatu kegiatan agama Islam di berbagai desa di Kabupaten Purworejo.
Tidak ada sumber yang jelas tentang asal mula perkembangan seni ini di Pulau Jawa. Layaknya seni Islam lainnya seperti hadroh, rebana, wayang dll , kencreng mempunyai pengaruh dalam penyebaran Islam di Pulau Jawa khususnya Purworejo. Konon seni kencreng merupakan penggabungan seni khas timur tengah yang bercampur dengan seni lokal yang mengalami perkembangan sehingga menggasilkan paduan nada yang memiliki seni yang tinggi.
Kesenian Kencreng ini sudah memiliki Komunitas yang mewadahi grub kencreng di Kabupaten Purworejo. Komunitas grub kencreng dinamai Komunitas Pecinta Kencreng (KPK). KPK sendiri berdiri sejak 20 Juni 2013. Tidak ada jumlah anggota pasti dari KPK karena semua yang menyukai seni perkencrengan termasuk dalam anggota KPK. Dari hasil pendataan grup yang ada di forum KPK telah ada lebih dari 70 grup yang telah didata , sebenarnya jika didata dengan seksama terdapat banyak grup yang tersebar di seluruh pelosok desa di Purworejo. Setiap desa bisa memiliki grup lebih dari satu, bahkan ada yang memiliki 3,4, sampai 5 grup dalam satu desa.
KPK didirikan untuk melestarikan dan mengenalkan kesenian kencreng di Kabupaten Purworejo dan syukur-syukur dapat dikenal di seluruh indonesia layaknya seni dolalak. Kegiatan KPK biasanya mengadakan Kopdar antar grub se Kabupaten Purworejo pada saat acara keagamaan. Secara tidak langsung acara khataman ( arak-arakan) menjadi acara kopdar yang dinanti kencreng mania.
P
Acara Puputan
Kencrengan dengan rebana adalah sebuah nama yang isinya sama, akan tetapi kencrengan tidak dapat dikatakan sebagai rebana. Hal tersebut dikarenakan jumlah personil seni musik kencrengan lebih sedikit dari pada rebana. Disamping itu kelengkapan alat dalam seni kencrengan ini juga tidak selengkap rebana. Kesenian kencreng biasanya untuk mengiringi sholawat pada saat pengajian peringatan maulid Nabi, pengajian bulan rajab acara memberi nama bayi atau yang dikenal dengam puputan, khitan , penganten dan acara-acara besar lainnya.
Sementara itu adanya Komunitas ini bisa sebagai ajang silaturrahmi antara grub kencrengan se Kabupaten Purworejo, selain itu juga sebagai ajang belajar bersama karena kesenian kencreng tiap daerah berbeda-beda dan memiliki pakem yang berbeda pula. Semoga dengan KPK ini bisa melestarikan kesenian Kencrengan di Purworejo yang sudah ada sejak jaman dahulu.
Sumber  :  Sorotpurworejo.co           Al-Ikhlas

Comments

Popular posts from this blog

Kumpulan Sholawat Grub Kencreng Dlangu Kidul Versi 1

Asalamu'alaikum Wr Wb Tanpo kakean cangkem , saiki kula arep mosting  rekamane saka Grub Kencreng Dlangu Kidul. wingi kala semono aku wes bagekake marang panjenengan sedoyo corat coretane kula sing judule  Kumpulan Sholawat Grub Kencreng Dlangu Kidul . Rekaman seng wes di unggah wes diseting sak apik apike , ukurane cilik kualitase apik , dadi hemat kuota. Ojolali di Download Latihan #2 Ukuran      : 6.4MB Durasi       : 27:45 Download Srakalan #1 Ukuran      : 3.0 MB Durasi       : 12:45 Download Srakalan #2 Ukuran      : 32.5MB Durasi       : 35:08 Download Srakalan #3 Ukuran      : 16.8 MB Durasi       : 24:03 Download     sekian, jangan lupa tinggalkan komentar Wasalamu'alaikum Wr Wb

KESENIAN KHAS PURWOREJO - KENCRENGAN ATAU TERBANGAN

Acara Maulid Nabi Muhammad SAW Kencrengan Atau Terbangan Ketika di searcing di google dengan kata kunci kencrengan atau terbangan maka hasilnya tidak sesuai yang diharapkan. Kencrengan dari kata dasar kencreng yang artinya dalam KBBI merupakan tiruan bunyi logam yang jatuh, tetapi di kab.Purworejo kencrengan merupakan sebuah seni musik yang dimainkan oleh 4-5 orang. Kencreng merupakan salah satu alat musik kesenian tradisional dengan komposisi alat 3-4 kencreng (Terbang) dan 1 bedug. Istilah Kencrengan dengan rebanaan merupakan nama yang berbeda karena dapat diistilahkan bahwa kencrengan merupakan bagian dari rebana tetapi rebana bukanlah kencrengan mengapa karena kencrengan biasanya digunakan untuk mengiringi acara sholawat Al-Berjanji sedangkan rebana biasanya digunakan sebagai pengiring acara sholawat simtu duror. Jumlah pemain (personil) kencrengan dan rebana juga berbeda dimana kencrengan hanya memiliki 4-5 pemain aktif sedangkan rebana lebih dari 6. kelengkapan alat

Kencreng Dlangu Kidul , Kencrengane Wong Dlangu

KENCRENG DLANGU KIDUL            Terbang atau biasa disebut Kencreng merupakan alat musik Tradisional Jawa. Terbuat dari kayu laban , sonokeling, sawo ataupun kayu atos lainnya yang dilubangi bagian tengahnya. Berdiameter 32 cm dan disamak dgn kulit kambing dgn SIMBAL/MAMASAN super membuat gemrincing suaranya. Alat musik tersebut masih dilestarikan di berbagai Desa di Kab. Purworejo. Biasa digunakan untuk mengiringi lantunan sholawat Al Barzanji . Alat musik ini terdiri dari 3 terbang/ kencreng dan 1 jedor dan biasa Dimainkan oleh 5 orang, 3 orng menabuh kencreng dan 1 orng menabuh jedor serta 1 orang melantunkan sholawat. Dimainkan dalam acara Maulud Nabi, Isroh mihroj, Srakalan, khatam Al- QUR'AN , Khitan dan acara besar Islam lainnya. Kami Crew kencreng Ikatan Remaja Masjid Janatuna'im Dlangu kidul (CREW KENCRENG IRMJ DLANGU) Melayani jasa sewa dengan berbagai keunggulan seperti: 1. Kencreng Full pangkisan 2. Jedor full Pantekan 3. Personil siap se